Tips Menentukan Nama Bayi Bagi Sang Buah Hati

 

Tips Menentukan Nama Bayi Bagi Sang Buah Hati – Memasuki trimester akhir, mungkin ayah dan bunda bakalan menyiapkan nama untuk sang buah hati. Namun hal ini tidak harus repot-repot, karena sekarang banyak informasi nama dan makna yang baik tersebar di dunia maya seperti di infobunda.

Namun ketika ayah dan bunda masih bingung dalam memilih nama untuk sang buah hati, coba ikuti tipsmenentukan nama bayi bagi sang buah hati berikut:

• Pilihlah nama yang bermakna dan arti yang baik
• Mudah untuk di eja
• Nama yang jelas untuk anak laki-laki ataupun perempuan
• Melihat arti dalam bahasa lain supaya tau makna dari arti yang tidak negatif
• Nama yang tidak membebani atau mengurangi sang buah hati dikemudian hari

Selain hal diatas, infobunda merangkum beberapa tahapan yang perlu dilakukan ayah maupun bunda dalam menetukan nama si kecil.

1. Tahap Mengumpulkan Nama-nama yang Cocok Untuk Bayi

Tentunya tahapan pertama sang ayah dan bunda mengumpulkan nama-nama yang akan dipilih ketika sang anak lahir didunia dengan nama yang penuh makna. Hal ini bisa menjadikan motivasi sang anak ketika dikemudian hari dengan nama yang ada. Kumpulan nama-nama bisa seperti tokoh, selebritis, ataupun nama idola.

2. Tahap Satukan Ide

Ketika nama-nama sudah terkumpul, ayah dan bunda bisa memisahkan nama menurut jenis kelamin, dan jangan lupa catat setiap makna perkata. Dalam menyatukan ide dapat memakan waktu yang lama karena setiap nama bayi biasanya merangkai tiga atau empat kata menjadi satu.

3. Tahapan Menentukan dan Menyepakati Nama Bayi

Tahap ini adalah tahapan final, dimana antar ayah dan bunda menetukan dan menyepakati nama bayi jelang kelahirannya. Jangan lupa, pikirkan nama panggilan sang buah hati dan pastikan memiliki arti yang baik, hal ini bisa menjadikan doa, juga kebaikan si bayi tersebut.

Tahapan ini bisa dijadikan referensi ayah dan bunda ketika menjelang kelahiran sang buah hati. Jangan sampai hal tidak diinginkan terjadi dikemudian hari ketika nama tersebut sudah disematkan kepada sang bayi karena tidak ada persetujuan dari sang ayah ataupun sang bunda.